berita industri

Apa perbedaan antara pengontrol suhu dan pengontrol PID?

2023-12-14

Dalam sistem kontrol otomatis, pengontrol suhu dan pengontrol PID adalah perangkat umum yang digunakan untuk mengontrol suhu secara akurat. Artikel ini akan memperkenalkan prinsip dasar pengontrol suhu dan pengontrol PID, serta perbedaan antara keduanya dan skenario penerapannya masing-masing.

 

 Apa perbedaan antara pengontrol suhu dan pengontrol PID?

 

Kontrol suhu merupakan kebutuhan umum di banyak aplikasi industri dan laboratorium. Untuk mencapai pengendalian suhu yang tepat, pengontrol suhu dan pengontrol PID adalah salah satu alat yang paling umum digunakan. Mereka didasarkan pada metode dan algoritma kontrol yang berbeda, dan masing-masing cocok untuk kebutuhan kontrol yang berbeda.

 

Apa itu Pengontrol Suhu?

 

Pengontrol suhu adalah perangkat yang digunakan untuk mengukur dan mengontrol suhu. Biasanya terdiri dari sensor suhu, pengontrol dan aktuator. Sensor suhu digunakan untuk mengukur suhu saat ini dan mengembalikannya ke pengontrol. Pengontrol mengatur suhu dengan mengendalikan aktuator, seperti elemen pemanas atau sistem pendingin, berdasarkan suhu yang disetel dan sinyal umpan balik saat ini.

 

Prinsip kerja dasar pengontrol suhu adalah membandingkan perbedaan antara suhu terukur dan suhu yang disetel, dan mengontrol keluaran aktuator sesuai dengan perbedaan tersebut untuk menjaga suhu mendekati nilai yang disetel. Itu dapat menggunakan kontrol loop terbuka atau loop tertutup. Kontrol loop terbuka hanya mengontrol keluaran aktuator berdasarkan nilai yang ditetapkan, sedangkan kontrol loop tertutup menyesuaikan keluaran melalui sinyal umpan balik untuk mengoreksi penyimpangan suhu.

 

Pengontrol PID

 

Pengontrol PID adalah pengontrol umpan balik umum yang digunakan untuk mengontrol berbagai variabel proses secara tepat, termasuk suhu. PID adalah singkatan dari Proportional, Integral dan Derivative, yang masing-masing sesuai dengan tiga algoritma kontrol dasar pengontrol PID.

 

1. Proporsional: Bagian ini menghasilkan sinyal keluaran yang sebanding dengan kesalahan berdasarkan kesalahan saat ini (perbedaan antara nilai yang ditetapkan dan nilai umpan balik). Fungsinya adalah untuk merespon dengan cepat dan mengurangi kesalahan kondisi tunak.

 

2. Integral: Bagian ini menghasilkan sinyal keluaran yang sebanding dengan nilai akumulasi kesalahan. Fungsinya untuk menghilangkan kesalahan statis dan meningkatkan stabilitas sistem.

 

3. Derivatif: Bagian ini menghasilkan sinyal keluaran yang sebanding dengan laju perubahan berdasarkan laju perubahan kesalahan. Fungsinya untuk mengurangi overshoot dan osilasi selama proses transisi serta meningkatkan kecepatan respon sistem.

 

Pengontrol PID menggabungkan fungsi algoritma proporsional, integral, dan diferensial. Dengan menyesuaikan bobot di antara keduanya, efek kontrol dapat dioptimalkan sesuai dengan kebutuhan sebenarnya.

 

Perbedaan antara pengontrol suhu dan pengontrol PID

 

Perbedaan utama antara pengontrol suhu dan pengontrol PID adalah algoritma kontrol dan karakteristik respons.

 

Pengontrol suhu dapat berupa kontrol loop terbuka atau loop tertutup. Ini sederhana dan mudah diterapkan dan biasanya digunakan dalam beberapa aplikasi yang tidak memerlukan akurasi suhu tinggi. Cocok untuk skenario yang tidak memerlukan respons cepat atau memiliki toleransi tinggi terhadap kesalahan kondisi tunak.

 

Pengontrol PID didasarkan pada algoritma proporsional, integral, dan diferensial, yang cocok untuk kontrol kondisi tunak dan respons dinamis. Pengontrol PID dapat mengontrol suhu dengan lebih akurat, memungkinkan sistem bekerja secara stabil di dekat titik suhu yang disetel sekaligus memiliki respons cepat dan kinerja stabil.

 

Skenario aplikasi

 

Pengontrol suhu banyak digunakan di banyak laboratorium, pergudangan, pemanas rumah, dan beberapa proses industri sederhana.

 

Pengontrol PID cocok untuk skenario yang memerlukan akurasi lebih tinggi dan respons lebih cepat, seperti industri kimia, pemrosesan makanan, farmasi, dan produksi otomatis.

 

Singkatnya, pengontrol suhu dan pengontrol PID adalah perangkat yang digunakan untuk mengontrol suhu. Pengontrol suhu dapat berupa sistem kontrol loop terbuka atau loop tertutup yang sederhana, sedangkan pengontrol PID didasarkan pada algoritma proporsional, integral, dan diferensial dan dapat mengontrol suhu dengan lebih akurat, dengan respons cepat dan kinerja kondisi stabil. Pemilihan pengontrol yang sesuai bergantung pada kebutuhan aplikasi spesifik, termasuk akurasi suhu yang diperlukan, kecepatan respons, dan kinerja kondisi tunak.